banner 728x250

Koperasi Pernah Berjaya di Sektor Produksi, Distribusi, Industri Hingga Perkreditan

Menkop: Kita Kembalikan Masa Keemasan Itu

banner 120x600
banner 468x60

SURABAYA, gen-idn.com – Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono menegaskan bahwa eksistensi koperasi saat ini harus kembali seperti awal sejarahnya di mana mampu dan berjaya mengembangkan aneka sektor usaha, seperti produksi, distribusi, industri, hingga perkreditan.

“Gerakan Koperasi Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) itu lahir dari induk-induk koperasi yang kuat di sektor-sektor bisnis tersebut. Kita harus kembalikan masa keemasan itu,” ungkap Menkop, pada pembukaan Musyawarah Wilayah Dekopinwil Jawa Timur, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (24/9/2025).

banner 325x300

Oleh karena itu, ide strategis Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih yang dicetuskan Presiden Prabowo Subianto adalah untuk mengejar ketertinggalan koperasi dari badan usaha lain seperti BUMN dan swasta. “Maka, menurut saya, pembentukan dan operasionalisasi 80.000 (KDKMP) bukanlah sekadar program pemerintah. Ini merupakan Gerakan Negara membangun dan meningkatkan kinerja koperasi di Indonesia,” papar Menkop.

Bahkan, pada tahap kedua (operasionalisasi), Menkop menyebutkan, pemerintah sudah banyak merelaksasi aturan untuk melancarkan dan mempermudah langkah KDKMP pada Oktober 2025 mendatang. Salah satunya Peraturan Menteri Keuangan (PMK) hasil revisi terbaru yang menunjuk bank-bank Himbara sudah bisa menyalurkan modal bagi KDKMP sebagai tahap awal operasional.

“Himbara sudah memiliki manual book tentang tata cara pencairan dana untuk operasional KDKMP. Bahkan, sudah sosialisasi tata cara pembuatan proposal pencairan plafon pinjaman,” terang Menkop.

Menkop menekankan pentingnya peran kerjasama antar koperasi juga bisa menjadi kunci penting. Koperasi yang sudah lebih maju dapat bertindak sebagai offtaker, aggregator, maupun konsolidator bagi KDKMP yang baru tumbuh. “Dengan demikian, tercipta ekosistem usaha yang saling menguatkan mulai dari hulu hingga hilir, serta memberikan nilai tambah yang lebih besar bagi anggota dan masyarakat desa,” kata Menkop.

Menkop pun berharap Dekopin turut mendukung KDKMP sebagai gerakan bangsa dengan membangun koperasi yang tangguh, inklusif dan berdaya saing. “Juga, sekaligus berperan untuk peningkatan kapasitas SDM melalui pendidikan, pelatihan dan pendampingan guna mewujudkan tata kelola koperasi yang profesional dan akuntabel,” ucap Menkop.

Berjalan Dengan Baik

Ketua Umum Dekopin Bambang Haryadi menekankan pentingnya memperkuat jalinan sinergi antara Dekopin dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia agar roda organisasi bisa berjalan dengan baik. “Terlebih lagi, saat ini ada program strategis KDKMP,” kata Bambang.

Bambang berharap ke depan segala pembatasan bidang usaha bagi koperasi tidak lagi terjadi alias segera dibuka. “Contoh saja di negara-negara lain, misalnya di Swiss, dimana koperasi bisa menguasai sektor agro. Di Belanda, koperasi bisa memiliki bank besar sekelas Rabo Bank. Atau, di Spanyol, koperasi bisa memiliki klub sepakbola besar Barcelona,” jelas Bambang.

Bambang juga merujuk UU Minerba yang kini sudah memberi ruang lebih luas bagi koperasi untuk mengelola bisnis pertambangan.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyebutkan bahwa kolaborasi dan sinergi terbaik antara pemerintah dan Dekopin harus terus terjalin dan terjaga, terlebih dalam tahap operasionalisasi KDKMP. “Kita akan kawal dan dukung terus agar bisa berjalan dengan baik,” tutur Khofifah.

Khofifah menambahkan, di Jatim telah terbentuk sebanyak 8494 KDKMP yang merupakan pembentukan tercepat dan terbanyak dibanding provinsi lain. “Ini bukti komitmen kita meningkatkan kinerja koperasi,” lanjut Khofifah.

Khofifah berharap agar segera merevitalisasi keberadaan Lapenkop agar para pengurus KDKMP memiliki manajerial skill yang baik. “Jadi, revitalisasi Lapenkop bisa menjadi salah satu solusi,” sambung Khofifah.

Erwin Tambunan

Menkop Ferry Juliantono ditemani Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa melepas tawa ketika mendengar presentasi tentang Dekopin. Foto: Humas Kemenkop.

Artikel ini sudah terbit di jurnal-idn.com

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *