BANGKA BELITUNG, gen-idn.com – Yonif 501 Kostrad menggunakan pesawat C-130 Hercules tiba di Bandara Depati Amir, Bangka Belitung untuk mengikuti Latihan Komando Gabungan (Kogab) TNI. Latihan ini digelar guna meningkatkan kesiapsiagaan TNI menghadapi berbagai ancaman serta menjaga keamanan wilayah strategis di kawasan Bandara Depati Amir, Selasa (18/11/2025).
Kedatangan ratusan prajurit Yonif 501 merupakan bagian dari pengerahan unsur darat dalam latihan terpadu berskala besar yang melibatkan seluruh matra TNI. Setibanya di lokasi, para prajurit dijadwalkan melaksanakan latihan penerjunan linud, dilanjutkan dengan serangan, serbuan dan pertahanan tumpuan udara. Rangkaian latihan ini menjadi elemen penting dalam skenario pertempuran modern yang menuntut kecepatan, ketepatan dan kesiapan tempur tinggi.
Kehadiran Yonif 501 turut memperkuat proyeksi kekuatan dan respons TNI untuk menghadapi potensi ancaman di Bangka Belitung. Integrasi operasi darat, laut dan udara pada latihan ini diharapkan meningkatkan pengendalian wilayah serta memastikan keamanan sumber daya strategis nasional, khususnya sektor pertambangan timah.
Perlunya Pengamanan Ketat
Pelaksanaan latihan ini juga sejalan dengan arah kebijakan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang menegaskan perlunya pengamanan ketat di Bangka Belitung. Presiden memerintahkan TNI untuk melakukan pemblokiran wilayah Pulau Bangka dan Belitung guna memastikan seluruh aktivitas terpantau secara menyeluruh, terutama dalam upaya memberantas praktek pertambangan timah ilegal yang semakin marak.
Sebagai bagian dari rangkaian Latihan Kogab TNI, kegiatan ini bertujuan meningkatkan profesionalisme dan kesiapan tempur prajurit TNI AD, AL, AU. Latihan ini sekaligus menguji kesiapsiagaan alutsista serta kemampuan operasional seluruh jajaran TNI menghadapi dinamika ancaman yang berkembang.
#tniprima
#tnirakyat
#indonesiamaju
Puspen TNI – Mion Efendy
Artikel ini sudah teerbit di jurnal-idn.com
